Huawei kembali mendobrak pasar smartwatch dengan meluncurkan Huawei WATCH 5 Series, perangkat wearable pertama dari Huawei yang mengusung NPU (Neural Processing Unit) untuk pemrosesan AI di sisi perangkat. Hal ini memungkinkan pengalaman interaksi yang jauh lebih intuitif dan cerdas dibanding generasi sebelumnya.
Dilansir dari IT之家, Huawei WATCH 5 hadir dengan berbagai fitur unggulan berbasis AI, termasuk algoritma pengenalan gerakan tangan dan sistem analisis aktivitas otot. Dengan dukungan HarmonyOS 5.1 dan teknologi AI besar besutan Huawei, pengguna kini bisa mengoperasikan smartwatch hanya dengan gerakan jari, tanpa perlu menyentuh layar.
“WATCH 5 adalah perangkat wearable pertama dari Huawei yang dibekali unit pemrosesan NPU, mendukung algoritma gestur AI di sisi perangkat, serta fungsi analisis aktivitas otot secara cerdas. Smartwatch ini juga mendukung ketukan dua jari untuk membuka jendela real-time, kontrol panggilan melalui gestur, dan menggulir video tanpa menyentuh layar,” tulis IT之家.
Beberapa fungsi menarik dari fitur ini termasuk:
- Double-finger tap (dua jari mengetuk): membuka jendela interaksi real-time (live window)
- Gesture call control: menerima dan menolak panggilan hanya dengan gerakan tangan
- Gesture video control: menjelajah video tanpa menyentuh layar
Tak hanya itu, Huawei juga menyematkan teknologi smart muscle activity sensing yang memungkinkan jam tangan ini menganalisis pola aktivitas otot pengguna secara real-time, sangat berguna untuk olahraga, kesehatan, hingga rehabilitasi.
Dengan fitur-fitur ini, Huawei WATCH 5 tak hanya menjadi asisten pintar, tetapi juga pelatih pribadi berbasis AI yang siap membantu pengguna menjalani gaya hidup lebih aktif dan sehat. Ditambah dengan material premium seperti baja tahan karat 316L hingga titanium aerospace-grade, smartwatch ini tampil elegan tanpa mengorbankan performa.
Baca juga: Huawei Pura 80 Ultra Siap Tantang Samsung dengan Dual-Periscope dan Sensor LOFIC 1 Inci
Harga Huawei WATCH 5 dimulai dari 2.699 yuan atau sekitar Rp6,1 juta (kurs Rp2.260 per yuan) untuk varian 42mm baja tahan karat, dan tersedia juga dalam varian 46mm dengan material titanium. Belum ada informasi resmi mengenai peluncurannya di pasar global, termasuk Indonesia. Namun, berdasarkan histori peluncuran produk wearable Huawei sebelumnya, seperti WATCH GT 4 dan Band 9 yang resmi masuk ke pasar Indonesia, ada kemungkinan besar WATCH 5 juga akan hadir secara resmi di Tanah Air dalam beberapa bulan mendatang.
Leave a Comment