YouTube kembali mencatatkan prestasi penting dengan meraih akreditasi Brand Safety dari Media Rating Council (MRC) untuk kelima kalinya secara berturut-turut. Pencapaian ini tidak hanya menandai keberhasilan teknis, tetapi juga menunjukkan komitmen jangka panjang platform video terbesar di dunia dalam membangun ekosistem periklanan yang aman dan bertanggung jawab.
Dilansir dari Google Blog, YouTube pertama kali menerima akreditasi MRC untuk brand safety pada tahun 2021. Saat itu, YouTube menjadi platform streaming pertama yang mendapat pengakuan resmi atas sistem perlindungan iklan berbasis konten yang dianggap aman untuk merek (brand-safe). Tahun ini, penghargaan tersebut kembali diberikan setelah MRC melakukan audit menyeluruh terhadap berbagai aspek operasional YouTube.
MRC menilai bahwa tiga tingkat kelayakan konten iklan di YouTube — Expanded, Standard, dan Limited Mode — semuanya memenuhi standar keamanan merek. Ketiganya memberikan fleksibilitas bagi pengiklan untuk memilih penempatan iklan sesuai dengan sensitivitas konten yang diinginkan.
“Kami terus berinvestasi dalam kebijakan, tim moderasi, dan teknologi AI untuk memastikan iklan tidak tampil berdampingan dengan konten yang tidak sesuai,” tulis YouTube dalam pernyataannya. Dalam proses audit, MRC juga mengevaluasi sistem enforcement berbasis AI yang digunakan YouTube, ditambah keandalan tim review manual serta efektivitas kebijakan konten yang diterapkan.
Keberlanjutan akreditasi ini juga menjadi sinyal positif bagi pengiklan global, terutama di tengah kekhawatiran akan transparansi dan keamanan beriklan di platform digital. Dengan sistem penyaringan yang canggih dan terstandarisasi, YouTube semakin mampu memberikan jaminan kepada mitra bisnis bahwa iklan mereka akan tampil di lingkungan konten yang aman.
Langkah ini sejalan dengan tren industri yang menuntut keterbukaan dan akuntabilitas dalam distribusi iklan digital. Tak hanya bagi brand besar, komitmen YouTube ini juga memberikan kepastian bagi pelaku usaha kecil dan menengah yang kini semakin aktif memanfaatkan platform video untuk menjangkau pasar.
Baca juga: Google Rilis Patch Darurat Atasi Celah Zero-Day CVE-2025-5419 di Chrome
Dengan mempertahankan akreditasi ini selama lima tahun berturut-turut, YouTube tidak hanya menegaskan posisi sebagai platform video terdepan, tetapi juga sebagai mitra strategis yang dapat diandalkan dalam dunia periklanan digital global.
Leave a Comment