Berita  

Angka Penjualan PS5 dan Xbox Series X Masih Gagal Penuhi Ekspetasi

penjualan PS5

Peluncuran PS5 dan Xbox Series X disambut dengan euforira para pecintanya di media sosial. Namun pada kenyataannya hype di dunia maya tak berbanding lurus dengan angka penjualan. PS5 dan Xbox Series X gagal melampaui para pendahulunya dalam urusan penjualan.

Menurut data yang di terbitkan Ampere Analisys, sebanyak 4,2 juta konsol PS5 telah terjual sejak November tahun lalu sementara penjualan Xbox Series X dan S terjual sebanyak 2,8 juta konsol sejak diluncurkan pada bulan yang sama.

Hal itu berarti PS5 hanya mampu menyamai penjualan PS4, sementara penjualan gabungan Xbox Series X dan Xbox Series S berada dibawah angka penjualan produk Microsoft sebelumnya yakni Xbox One yang terjual 2,9 juta unit dalam jangka waktu yang sama.

Meskipun kelihatan dapat menyamai angka penjualan PS4 namun jika dilihat secara detail penjualan PS5 malah cenderung mengalami penurunan. PS4 berhasil mendapatkan angka 4,2 juta tanpa bantuan dari pasar Jepang kerika diluncurkan pada November 2013. Penjualan di Jepang baru dimulai pada awal tahun 2014, sementara PS5 diluncurkan secara serentak di semua negara.

Salah satu alasan penurunan tersebut dipengaruhi oleh ketidakmampuan Sony dan Microsotf untuk memenuhi permintaan yang membludak. Pasokan di pasaran dapat di bilang langka, bahkan hampir setelah tiga bulan sejak dirilis.

Sebelumnya, Chief Financial Officer  Sony, Hiroki Totoki mengungkap alasan kelangkaan PS5 d pasaran. Ternyata karena kelangkaan semiconductor yang membuat Sony harus bersaing dengan perusahaan pembuat smartphone hingga produsen otomotif untuk mendapatkan chipset.

Kelangkaan PS5 membuat harga konsol game ini naik hingga dua kali lipat pada tingtkat pengecer. Di Indonesia PS5 dijual secara resmi dengan banderol mulai Rp 7,8 juta namun di pasaran harganya bisa melambung hingga menyentuh  Rp 15 juta bahkan lebih.

Kelangkaan semiconductor dan chip sendiri merupakan akibat dari arogansi mantan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump yang  sebelumnya melakukan embargo terhadap beberapa produsen asal China termasuk produsen semiconductor, Semiconductor Manufacturing International Corp (SMIC) yang juga terkena dampak kebijakan Trump.

Ampere juga memperkirakan bahwa jika bukan karena pandemi, PS5 kemungkinan mampu meraih angka penjualan 5 juta unit lebih, namun menilai Sony berada dalam jalur yang tepat untuk bisa menjual antara 7,5 juta hingga 8 juta unit pada akhir Maret mendatang.

Laporan tersebut juga menyinggung kesuksesan Nintendo Switch yang berhasil mengungguli penjualan tahunan Wii. Switch terjual 26,3 unit pada tahun 2020 lalu mengalahkan rekor terbaik Wii yakni 24,5 juta unit.

penjualan PS5

Data – data tersebut agaknya berbanding terbalik dengan apa yang telah Microsoft  dan Sony katakan sebelumnya, dimana mereka mengklaim bahwa konsol generasi terbaru mereka telah mengalahkan rekor peluncuran sebelumnya. Alasan lain kegagalan ini adalah faktor cara penjualan. Dua perusahaan ini seringkali hanya berfokus pada penjualan ke retailer, bukan penjualan langsung ke konsumen.

Karena pasokan unit telah mengikuti permintaan pasar, maka akan menarik untuk ditunggu berapa juta unit lagi yang akan mampu dijual Sony dan Microsoft sebelum mereka merilis unit konsol generasi berikutnya.

Jika menilik waktu rata – rata Sony merilis konsol baru, PS6 sendiri baru akan hadir pada tahun 2026 mendatang. Namun dengan mempertimbangkan peningkatan pada hardware dan grafis, kemampuan menambal bug dan fitur – fitur yang dapat diperbarui secara online maka kemunculan PS6 akan lebih lama dari siklus yang terdahulu. (via)



Dapatkan berita teknologi terkini dari AndroidPonsel.com, pusat info tech paling update! Ikuti kami di Google News, Jadilah bagian komunitas kami!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Mau selalu update? Aktifkan Notifikasi sekarang juga! OK No thanks