Lava lagi-lagi bikin penasaran lewat bocoran terbaru seri terbarunya — Lava Agni 4. Setelah Agni 3 hadir dengan layar belakang yang unik, kali ini Lava justru memilih desain yang lebih simpel tapi tetap berkarakter. Yang paling bikin heboh? Baterainya dikabarkan super besar, sampai 7.000mAh, bahkan bisa sedikit lebih tinggi di angka 7.050mAh.
Desain Baru, Tanpa Layar Belakang

Kalau lihat teaser resminya, Lava Agni 4 tampil beda total dari pendahulunya, Agni 3. Di bagian belakang, ada kamera bar horizontal berisi dua kamera utama plus branding “AGNI” di tengah — sekilas mirip gaya desain Pixel maupun beberapa flagship modern seperti Galaxy S24 Ultra dan OnePlus 13. Modul kameranya terlihat sedikit menonjol dengan bingkai metal yang menambah kesan kokoh. Lava juga udah nggak pakai konsep layar belakang lagi, mungkin biar tampil lebih clean, tangguh, sekaligus praktis buat penggunaan sehari-hari.
Desain baru ini juga dipadu dengan material rangka logam yang bikin bodi terasa solid. Warna yang ditampilkan di teaser tampak elegan dengan finishing matte, kemungkinan hadir dalam pilihan warna hitam titanium dan biru laut. Dengan perubahan ini, Lava seolah ingin menegaskan identitasnya sebagai brand yang mulai serius menggarap segmen mid-range premium, mengandalkan build quality, estetika, dan pengalaman visual yang lebih modern.
Secara ergonomi, desain horizontal camera bar ini juga membantu distribusi berat lebih merata saat digenggam, mengurangi tonjolan di satu sisi seperti pada desain kamera vertikal. Pendekatan ini bisa dibilang langkah cerdas dari Lava buat menciptakan HP dengan tampilan beda, tanpa meninggalkan sisi fungsionalitas dan kenyamanan pengguna.
Baterai Jumbo 7.000mAh
Kabar soal baterai gede ini datang dari sertifikasi Nemko buat baterai lithium-ion dengan kode LBP1071A yang punya kapasitas tipikal 7.050mAh. Kalau kabar ini benar, berarti Lava Agni 4 bakal jadi HP Lava pertama yang punya baterai segede ini. Kapasitas ini jauh di atas rata-rata ponsel mid-range yang umumnya masih berkisar di 5.000mAh, menjadikannya salah satu perangkat paling tangguh dalam hal daya tahan.
Dengan baterai sebesar itu, pengguna bisa menikmati waktu pakai yang lebih panjang — mulai dari streaming video berjam-jam, maraton game berat, hingga penggunaan kamera dan GPS tanpa khawatir cepat habis. Bahkan buat traveller atau pengguna outdoor, daya tahan ini bisa jadi nilai jual utama. Secara teoritis, daya tahan baterainya bisa mencapai dua hari penggunaan normal.
Tak cuma kapasitasnya yang besar, Lava juga disebut menggunakan teknologi efisiensi daya dari MediaTek Dimensity 8350 yang bakal mengoptimalkan konsumsi baterai. Kalau kombinasi hardware dan software-nya diatur dengan baik, Agni 4 berpeluang jadi HP dengan endurance terbaik di kelas 7.000mAh.
Sayangnya, Lava belum buka suara soal kecepatan fast charging-nya. Belum diketahui apakah bakal mengikuti tren pengisian cepat 33W, 45W, atau bahkan lebih tinggi hingga 67W seperti beberapa pesaing di kelasnya. Namun melihat arah pengembangan Lava belakangan ini, kemungkinan besar Agni 4 akan dibekali fitur fast charging modern untuk menyeimbangkan kapasitas baterainya yang besar.
Spesifikasi Bocoran yang Menarik
Selain baterai jumbo, bocoran spesifikasinya juga nggak kalah keren. Lava Agni 4 kabarnya bakal pakai layar AMOLED 6,78 inci resolusi Full HD+ dan refresh rate 120Hz — pas banget buat gaming atau scrolling medsos biar makin smooth. Chipset-nya juga nggak main-main, pakai MediaTek Dimensity 8350, plus penyimpanan cepat UFS 4.0yang biasanya cuma ada di HP flagship.
Buat urusan kamera, dua sensor 50MP siap diandalkan buat hasil foto tajam dan natural. Sementara bodinya pakai rangka metal yang bikin tampilannya makin solid dan premium.
Kesimpulan
Belum ada tanggal rilis resminya, tapi dari semua bocoran yang beredar, Lava Agni 4 kelihatan menjanjikan banget. Dengan kombinasi spesifikasi seperti baterai 7.000mAh, layar AMOLED 120Hz, dan chipset Dimensity 8350, HP ini berpotensi jadi penantang serius di segmen mid-range 2025.
Dari sisi performa, Dimensity 8350 diprediksi bakal bersaing langsung dengan Snapdragon 7s Gen 3 dan Exynos 1480, menghadirkan efisiensi daya dan performa gaming yang solid. Sementara layar AMOLED-nya menjanjikan reproduksi warna yang tajam dan kontras tinggi, cocok buat konten hiburan maupun creator digital.
Kalau harga jualnya masih berada di kisaran 3–4 jutaan (Kalau ya guys, kan belum tahu harganya berapa ya), Lava Agni 4 bisa jadi alternatif menarik buat pengguna yang cari HP tahan lama dengan performa tinggi tapi tetap terjangkau. Ini juga menunjukkan langkah strategis Lava untuk memperkuat eksistensinya di pasar internasional, khususnya di India dan mungkin juga Asia Tenggara. Dengan semua bocoran ini, publik tinggal menunggu konfirmasi resmi soal jadwal peluncuran dan detail harga yang pastinya bakal jadi sorotan.









Leave a Comment