Para pengguna Android sudah sering mendengar tentang istilah BRICK(ed). Pada dasarnya, brick adalah kondisi di mana perangkat Android mati total dan tidak bisa masuk ke sistemnya.
Tentu situasi seperti ini sering membuat banyak orang merasa panik. Untuk itu, Anda perlu mengetahui bagaimana cara mengatasi kondisi BRICK(ed) pada HP Android berdasarkan jenis-jenisnya.
Jenis-Jenis BRICK(ed) pada Perangkat Android
Kerusakan brick ini bisa dibedakan menjadi 2 jenis yang berbeda, yaitu softbrick dan hardbrick. Kedua jenis brick ini memiliki gejala yang berbeda, sehingga Anda perlu memahaminya secara satu per satu. Berikut adalah penjelasan lengkapnya untuk Anda:
1. Softbrick
Jenis brick yang pertama adalah softbrick. Softbrick merupakan kondisi di mana perangkat Android tidak bisa booting namun kondisi ini masih bisa diperbaiki dengan mudah. Ada beberapa ciri yang menunjukkan perangkat Android sedang mengalami kondisi seperti ini, yaitu:
- Perangkat tidak bisa masuk ke sistem dan hanya bisa sampai di halaman logo saja.
- Perangkat tidak bisa masuk ke menu “Recovery Mode”.
- Perangkat hanya bisa masuk ke menu “Download Mode”.
- Perangkat mengalami error ketika melakukan tahapan flash firmware yang baru.
2. Hardbrick
Berbeda dengan softbrick, untuk hardbrick sendiri tergolong lebih parah kerusakannya. Hardbrick merupakan situasi di mana perangkat Android mati total dan layar tidak bisa menunjukkan respon ketika sedang diisi baterainya. Jadi, kerusakan ini lebih sering membuat para penggunanya merasa panik.
Cara Mengatasi Kerusakan BRICK(ed)HP Android

Karena permasalahan pada perangkat Android ini dapat dibedakan menjadi 2 jenis, tentu cara memperbaikinya pun akan berbeda satu sama lain. Berikut adalah cara mengatasi kerusakan brick pada HP Android:
1. Cara Mengatasi Softbrick
Seperti yang sudah kami katakan di beberapa paragraf sebelumnya, kondisi ini masih bisa diperbaiki dengan mudah. Yang terpenting, Anda sudah tahu bagaimana cara memperbaikinya dengan tepat. Untuk membantu beberapa orang dalam mengetahui cara tersebut, berikut kami sampaikan informasi lengkapnya:
- Siapkan terlebih dahulu semua peralatan yang dibutuhkan, yaitu komputer dengan sistem operasi Windows dan aplikasi flashing.
- Kemudian, bagi para pengguna smartphone Samsung bisa mengunduh aplikasi Odin terlebih dahulu.
- Sementara untuk para pengguna smartphone lainnya dengan chipset Mediatek MTK, mereka bisa menggunakan aplikasi yang bernama SP Flash Tool.
- Setelah aplikasi terpasang dengan baik, masuk ke “Download Mode” dengan kondisi perangkat tersambung dengan perangkat komputer tersebut.
- Matikan perangkat sampai layar menunjukkan tampilan pengisian baterai. Kemudian, tekan tombol “Volume Up”, “Volume Down”, dan “Power” secara bersamaan selama beberapa saat.
- Tunggu sampai layar berubah menjadi warna hitam dan Anda bisa melepaskan tombol “Power” tersebut.
- Lepaskan kabel USB yang menjadi penghubung antara perangkat Android dengan komputer, lalu buka aplikasi Odin atau SP Flash Tool yang sudah disiapkan tadi.
- Lakukan tahapan update Android dengan cara flash ulang menggunakan stock firmware Android melalui aplikasi tersebut.
2. Cara Mengatasi Hardbrick
Meskipun kerusakannya tergolong lebih parah, tapi ada beberapa orang yang tetap berusaha untuk mengatasi kerusakan ini dengan menggunakan cara:
- Melepas SIM Card, baterai, dan memory card yang masih terpasang pada perangkat. Lalu, diamkan perangkat kurang lebih selama 10 menit dengan menekan tombol “Power”. Jika sudah, hidupkan perangkat setelah SIM Card, baterai, dan memory card dipasang kembali.
- Bawa perangkat Android tersebut ke tukang service, karena kemungkinan besar kerusakan ini disebabkan oleh IC Power yang rusak.
Dapat dipastikan bahwa kedua jenis brick ini memiliki ciri-ciri dan cara memperbaiki yang berbeda. Jadi, Sobat perlu mencari tahu terlebih dahulu kerusakan apa yang sedang dialami perangkat.
Jika perangkat Sobat mengalami softbrick, maka gunakan cara yang pertama. Namun, jika perangkat tersebut mengalami kondisi hardbrick, maka gunakan cara yang kedua.

Penulis yang bersemangat dan telah bergabung dengan AndroidPonsel.com sejak tahun 2014. Bercita-cita menjadi pakar pengamat teknologi & aplikasi, Smartphone Android, finansial, game, dan gadget. Saya terus belajar dengan mendalami tren teknologi terkini dan selalu berkomitmen untuk mengulas perkembangan terbaru di dunia teknologi.
Dengan pengalaman bertahun-tahun dalam industri ini, saya telah berdedikasi untuk memberikan informasi terbaik kepada para pembaca setia AndroidPonsel.com. Saya percaya bahwa teknologi adalah salah satu hal yang mengubah dunia kita, dan saya berusaha keras untuk menjelaskan dengan cara yang mudah dipahami, agar dapat memahami dampaknya dalam kehidupan sehari-hari kita.
Dalam setiap artikel yang saya tulis, saya berusaha untuk memberikan pandangan yang berbeda dari sumber referensi aslinya, sehingga dapat mendapatkan wawasan yang lebih luas.
Terima kasih telah terus mendukung kami di AndroidPonsel.com. Saya sangat senang bisa menjadi bagian dari komunitas ini dan terus memberikan informasi teknologi.
Dapatkan berita teknologi terkini dari AndroidPonsel.com, pusat info tech paling update! Ikuti kami di Google News, Jadilah bagian komunitas kami!